Kamis, 12 Oktober 2017

Hemat Pangkal Kaya? Nggak Juga ...

Boros pangkal miskin: itu bener. Tapi hemat pangkal kaya? Belum tentu. Bisa jadi kita ngirit-ngirit seumur hidup tapi tetap kere juga *ketok2 meja, jgn sampe kejadian yaaa*

Hari gini, mau kaya (atau let's say 'berkecukupan' lah ya, bisa memenuhi kebutuhan dan hidup sejahtera) nggak cukup dengan berhemat. Nggak cukup juga hanya dengan menabung. Harus kombinasi antara gaya hidup hemat, menabung, serta berinvestasi. Ketiganya mesti jalan beriringan, untuk mendapatkan hasil yang optimal. 


Ada banyak cara berhemat, tapi sebenarnya yang paling efektif adalah yang diaplikasikan dalam keseharian. Dari hal-hal kecil seperti selektif memilih provider hp atau internet, juga cermat terhadap info promo dan diskon.

"Boros pulsa itu wajar, demi komunikasi lancar dengan bos atau klien"
TET TOOOTT! Kalimat di atas adalah contoh financial denial yang terbersit di benak atau mungkin terucap dari mulut kita. Emang bener sih, menjaga kelancaran komunikasi itu hal vital bagi karir, juga buat bersosialisasi. Tapi banyak kok yang ramah di kantong. Contohnya yang saya pakai, XL. Ada banyak pilihan 'paket hemat' dari XL yang bisa kita pilih sesuai kebutuhan. Buat yang mayoritas penggunaannya buat internetan, misalnya, ada paket Xtra Combo yang ngasih total kuota sampe 16GB hanya seharga Rp 89,000 ~ di bawah cepek loh! Atau buat yang kebutuhannya telepon dan sms, bisa pakai kartu perdana Super Ngobrol: nelpon dan sms sepuasnya ke sesama XL gratis, ke operator lain pun biaya nelpon cuma Rp 1/detik serta Rp 50 per sms. Hemat banget kan?

Masih banyak pilihan hemat lainnya yang tersedia, pelanggan XL bisa tinggal cek di aplikasi MyXL (klo blom punya, unduh dulu dari PlayStore or AppStore). Beli paketnya pun tinggal klik klik aja di situ. Serunya lagi, di apps MyXL juga kita bisa nemu berbagai promo menarik dari berbagai merchant berbeda, kayak diskon belanja atau special price di restoran tertentu gitu. Ahhh menyenangkan deh pokonya ~

Contoh promo yang bisa kita temukan di aplikasi MyXL











[ Baca juga: How To Be a Happy Career Woman ]


Menikmati Hidup dan Menabung
Gaya hidup hemat identik dengan pengiritan yang bikin kita susah menikmati hidup. Bener gak? Padahal sebaliknya, berhemat dan menabung justru bisa membuat kita lebih 'hidup' loh. Karena kita jadi lebih menghargai fungsi uang, dan menggunakan uang secara lebih bermanfaat. Caranya adalah: dengan menetapkan tujuan finansial secara spesifik dan realistis. Contohnya, berlibur.

Seperti kita tau, berlibur butuh biaya yang tidak sedikit. Apalagi kalau destinasi liburan inceran kita adalah luar negeri. Tapi kalau kita mau menetapkan "liburan ke Jepang" sebagai tujuan finansial, misalnya, kita bisa lebih semangat dan konsisten menabung untuk mewujudkannya. Ketimbang hanya sekadar menabung tanpa ada target yang jelas. Target atau tujuan finansial juga bisa lebih bersifat jangka panjang seperti membeli rumah sendiri, ibadah ke tanah suci, atau menyekolahkan anak hingga pendidikan tinggi. Apapun itu; make it spesific! Dan yang nggak boleh dilupakan adalah, menabung adalah menyisihkan uang--bukan menyisakan. Jadi sejak awal, tabungan harus masuk dalam alokasi pendapatan kita.

[ Baca juga: Alokasi Tepat Pendapatan Keluarga ]

Mengapa Harus Investasi?
"Karena berinvestasi merupakan salah satu cara terbaik untuk mengembangkan uang kita, mengingat pertumbuhannya yang bisa di atas inflasi," terang Astrie Dewi, Personal Financial Planner dan owner MoneyGeulis. Saat ini, pilihan jenis investasi semakin beragam, tak hanya yang terlihat secara fisik seperti rumah dan logam mulia, ada pula produk finansial seperti saham maupun reksadana.

Menurut Astrie, ada 3 hal utama yang perlu diperhatikan menyangkut investasi:

Legalitas. Jika berinvestasi melalui perusahaan, pastikan terdaftar di OJK Otoritas Jasa Keuangan) atau Bappepti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi).

☆ Fixed Return atau tingkat pengembalian yang pasti hanya bisa terjadi kalau kita menaruh uang di deposito. Sedangkan investasi lainnya, termasuk properti, tidak dapat memberikan fixed return, karena dipengaruhi oleh berbagai faktor yang sangat dinamis.

☆ Faktor Risiko. Setiap investasi punya faktor risiko. Tapi jangan biarkan hal ini bikin kita takut berinvestasi. Justru kita harus belajar bagaimana cara mengelola risiko, salah satunya dengan melakukan diversifikasi investasi, don't put all eggs in one basket!



Nah, gimana menurut kalian, teman-teman? Setujukah bahwa hemat saja nggak bisa bikin kita kaya? Atau punya tips hemat lain yang biasanya kamu lakukan? Feel free to share your thoughts in the comment section below ☺👇

29 komentar:

Badia Tarigan Silangit mengatakan...

Pas banget nih untuk aku yang suka nelpon
Pasti pake XL jadi lebih hemat

Natara mengatakan...

Tosss mbak... Aku juga pake XL loh... Emang beneran irit ya...:)

Helena mengatakan...

Hemat bukan berarti hidup tersiksa. Justru mengatur keuangan itu penting supaya kita happy.

Luki Transwish mengatakan...

Keren artikelnya son.

Look forward to read more.


Regards,
Luki Tantra

Ria Bilqis mengatakan...

Kalau saya hemat tapi tetap bisa makan enak, tetap pakai baju yang oantas, internetan jalan terus. Hehehehe. Caranya dengan pintar mengatur keuangan menurut ukuran keluarga saya. Karena standar hidup masing-masing keluarga kan beda ya.

Ria Andika mengatakan...

Buat aku hemat itu gimana menentukan skala prioritas, gimana membagi budget pada pos-posnya

Melysa Luthiasari mengatakan...

Aku masih susah untuk berhemat,krn masih suka males masak dan yg bikin boros itu sering beli makanan di luar. Hehe...

Tira Soekardi mengatakan...

memang kaat terllau itu gak baik ya terlalu hemat, investasi yang bikin uang berputar dan menghasilkan

Mugniar mengatakan...

Setuju. Tips di atas sudah lengkap banget.

Mugniar mengatakan...

Setuju. Tips di atas sudah lengkap banget.

Sonya Tampubolon mengatakan...

:: Badia Tarigan ::
berasa bgt hematnya ya pake XL

Sonya Tampubolon mengatakan...

:: Natara ::
wuih asiiik, ketemu sesama pengguna XL ^__^ aku udh 16thn nih pake XL

Sonya Tampubolon mengatakan...

:: Helena ::
exactly! banyak yg merasa hemat itu menyiksa hidup, berarti caranya ngatur keuangannya yg salah..

Sonya Tampubolon mengatakan...

:: Luki Tantra ::
aahhh Luki mampir ke blog gw... hehehe. makasih banyak atas apresiasinya :)

Sonya Tampubolon mengatakan...

:: Ria Bilqis ::
ish kece nih mbak Ria pasti bijak ngatur uangnya jd tetap bisa nikmatin hidup

Sonya Tampubolon mengatakan...

:: Ria Andika ::
good point! bener bgt tuh soal skala prioritas. jg membedakan antara kebutuhan dgn keinginan yaaa. makasih udh mampir ke sini

Iskandar mengatakan...

dulu sempat pake XL
emang murah sih
kalo sekarang pake adeknya XL (AXIS)
paket internetnya lumayan murah dibandingkan lainnya
tapi ga sengebut XL lah
ada harga ada rupa sih

Sonya Tampubolon mengatakan...

:: Melysa Luthiasari ::
sebenernya beli makanan gak mesti lbh boros ketimbang masak sendiri loh bun.. tergantung jg beli makanan apa dan di mana

Sonya Tampubolon mengatakan...

:: Tira Soekardi ::
hemat penting sih, tapi bukan satu2nya cara. tetap investasi jg wajib kita lakukan

Sonya Tampubolon mengatakan...

:: Mugniar ::
makasih mbaaakk.. thanks jg udh mampir ke sini yes

Sonya Tampubolon mengatakan...

:: Iskandar ::
ah iya, XL dan AXIS tuh ibarat kakak adek yg kece ya.. makasih udh berkenan mampir ke blog saya..

Novitania mengatakan...

Ahhh, postingan ini nyetil aku banget 🙈
Oke sippp akan aku catet hihihi. Makasih kaka

Anisa Deasty Malela mengatakan...

Itu sih pelit ya, bukan hemat.
Kalau hemat tapi ga berusaha menabung ya percuma, ga bakalan nambah uangnya.

Maya Siswadi mengatakan...

Hemat dalam arti cermat mengatur Keuangan dan mampu mengelolanya jadi lebih

nunung yuni mengatakan...

Aku juga pakai XL dan terbukti hemat. Sampai nggak bisa pindah ke lain hati dan setia pakai XL 13 tahun.

Ichsan Yudha Pratama mengatakan...

Apalah gw yg investasi di domain dan hosting :D

CASMUDI mengatakan...

Financial literacy emang penting banget mbak

Anonim mengatakan...

Milih investasi jg ngeliat jangka waktu kalo saya mbak... Biar sesuai harapan

phadli antonio mengatakan...

kalo kuota sampe 16GB hanya seharga Rp 89,000 ok juga ya. semoga sinyalnya ok juga di semua daerah

Posting Komentar

Sudah baca artikel ini? Tinggalkan komentar ya... Thanks!