Rabu, 28 Agustus 2013

[Written in English Project #3]: Got Hit

:: pic source ::

Few days ago I saw this quote from a friend’s display picture on Blackberry Messenger. In a second, I got hit by it. I found it very deep and true. Reading that the quote was from a “Rocky” movie, I understand that the words of wisdom was actually related to how winning isn’t about how hard the fighter hit, but how hard he can get hit and survive. But for me, the quote strictly reminds me of life—and how I should change my perspective about life problems.

This year, this month, on August 15th to be exact, I am turning 30 years old. Entering a new decade of my life. And I must say, this couple of years I met some hardest days of my life. God has granted me a lot of challenges and problems. Though I’m a believer and I have faith that God never gave me problems beyond my strength, but honestly there are times when I feel that all the problems hit me so hard and I can’t hit back, so I prefer just lay down and give up. Many times I feel like a loser. I lost my battle of life, because I get hit repeatedly and can never hit back. 

But then I read this quote, and I realize that I haven’t lost. I am surviving. It ain’t about how hard I can hit. It’s about how I got hit hard but I’m still standing; and how I (should) keep moving forward.


Jumat, 23 Agustus 2013

"saya ganti nama lho!"

judul tadi ceritanya yg ngomong adl si blognya sendiri, bukan saya selaku penulis.. huehehehe...
untungnya ganti nama blog ga sesusah ganti nama orang ya ceu... ga perlu pake bikin bubur merah-putih ato potong nasi tumpeng :P eh tapi sbny ganti nama orang tuh kayak gimana sih prosedurnya? bukannya nama kita ada di akte lahir dan gak bisa diganti ya? hmm... nanti deh klo ada kesempatan saya nanya sama annisa tribanowati ehhh annisa tri hapsari deng... anissa atau annisa sih yg bener? tri banowati ato tribanowati? tri hapsari atau trihapsari? auk ah! #persoalan.

eniweiii, bersama posting ini saya umumkan bahwa blog yg tadinya bernama:
mylife-ourlove-thelessons.blogspot.com
telah berganti nama menjadi:
peace-and-light.blogspot.com
daaann headline blog yg tadinya "life.love.lessons" jg berubah jadi :"the loud mind of SONYA"

alasan ganti nama bukan utk buang sial kok ceu.. yakaleee :))) semata-mata pgn cari nama yg lebih pendek aja spy gampang diinget. klo nama yg kemaren kan panjang beneur tuh ya, krn emang pgn masukin esensi life love lessons, tp sayangnya domain lifelovelessons ato life-love-lessons di blogspot udh terpake, makanya pake embel2 my~ our~ dan the~.

trusss knp namanya jadi peace and light? Well, alasan simpelnya sih krn peace and light mewakili nama kedua anak saya: Shalom--yang artinya damai, dan Glow--si cahaya :) but in the same time, saya berharap dengan menulis blog ini saya bisa memperoleh kedamaian hati dan semoga jg bisa menjadi cahaya inspirasi bagi yg membaca *ceileeee, asik ya ceu!*

my real PEACE and LIGHT: kakak Shalom & dedek Glow


Yah jadi kira2 begono lah filosofi sederhana dari nama baru blog ini. Terima kasih udah mampir... sering2 berkunjung dan tinggalin jejak komen yaw ;) c'ya around!





Kamis, 22 Agustus 2013

Review: The Incredible Burt Wonderstone

halooo pemirsa! jumpa lagi dlm review film suka2 saya :D Kali ini saya agak anti-mainstream dan nggak membahas film2 teranyar macam Pacific Rim, Wolverine, atau The Conjuring. saya nonton sih film2 itu, tapi sekarang ini saya lagi pengen cerita soal film yg nggak terlalu booming *malah saya nggak tau sbny pelem ini sempet diputer di bioskop atau nggak, soalnya saya nontonnya di DVD, bajakan tentunya*

:: pic source ::
The Incredible Burt Wonderstone, merupakan sebuah film komedi bertema sulap.  Diawali dengan kisah seorang bocah bernama Albert yang sering menjadi sasaran bully teman2 di sekolahnya. Albert yang cupu itu kemudian dihadiahi seperangkat alat sulap oleh ibunya. Perangkat alat sulap buatan pesulap terkenal Rance Holloway itu dipelajari baik2 oleh Albert--yang juga sering dipanggil Burt. Orang pertama yang terkesan dgn sulap amatir Burt adl Anthony alias Anton, salah seorang anak cupu lain yg satu sekolah dengannya. Mereka pun mulai berlatih trik bersama-sama dan menjadi duo pesulap yang solid selama bertahun-tahun. Eventually, mereka menjadi pesulap profesional yang dikenal sebagai Burt Wonderstone & Anton Marvelton, tampil setiap malam di Bally's Hotel, Las Vegas.

Selain trik-trik sulap, persahabatan dan kekompakan Burt dan Anton menjadi andalan dalam performa mereka, sampai mereka mendulang kesuksesan serta ketenaran. Unfortunately, hal tersebut membuat Burt Wonderstone (Steve Carrel) menjadi sosok pria angkuh, belagu, playboy, dengan ego setinggi langit. Setelah 10 tahun memainkan trik sulap yang sama, Anton Marvelton (Steve Buscemi) yang sudah lama 'gerah' dengan sikap Burt yang makin lama makin parah. Salah satu dampak dari sifat buruk Burt adl mereka harus berkali-kali berganti asisten. Yang terakhir, seorang production assistant bernama Jane (Olivia Wilde) pun mendadak didapuk jadi asisten pesulap.

:: pic source ::
:: pic source ::

Berbarengan dengan mulai retaknya hubungan Burt dan Anton, mereka melihat aksi seorang street magician bernama Steve Grey (Jim Carrey). Metode sulap yang nyentrik bahkan cenderung ekstrim *semacam Limbad versi bule* ternyata mencuri perhatian banyak orang. It's disturbingly interesting. Seiring dgn makin naik daunnya sulap inovatif ala Steve Grey, Burt dan Anton pun kehilangan penonton. Puncaknya, Burt dan Anton pun berpisah--baik secara duet pesulap sekaligus sepasang sahabat, dan kehilangan pekerjaan mereka di Bally's Hotel. Burt pun bangkrut.

Untungnya, masih ada Jane yang bersedia menolong Burt. Dan Burt pun kembali menemukan semangat utk bermain sulap setelah bertemu langsung dgn pesulap idolanya, Rance Holloway (Alan Arkin) yang kini sudah menjadi kakek-kakek penghuni panti jompo. Long story short, Burt dan Anton kembali bersatu; dan ditambah dgn Jane mereka menjadi tim pesulap yang solid, bahkan mengalahkan kepopuleran Steve Grey setelah mereka menunjukkan trik teranyar yang paling hebat, yakni memindahkan seluruh penonton dari sebuah venue ke venue lainnya.

:: pic source ::


My Verdict
Sebagai pencinta film komedi, kriteria utama saya dlm menilai sukses tidaknya sebuah film komedi adl seberapa sering dan seberapa besar saya tertawa :P dan film ini cukup sering bikin saya ngakak. Kekonyolan paling banyak biasanya dari ego setinggi langit  Burt yg bikin saya berujar "buahahahak, najisss!" dan trik sulap too-gore-to-be-true dari Steve Grey alias Jim Carrey.

Dari sisi cerita, menurut saya sih so-so lah, nggak terlalu spesial tapi msh cukup masuk akal. Begitu pula dari sisi para pemainnya, juga so-so aja. Nggak ada pemain yang aktingnya jelek, tapi juga gak ada yang outstanding. Bahkan Jim Carrey yg notebene salah satu komedian favorit saya pun standar aja lah di film ini.

Akhir kata...
= Saya kasih nilai 3 dari 5 untuk film ini =